Thx Iera

Pernah baca atau ngelirik quote yang ada di blog capung2? Itu lho… yang kata-katanya, “Selalu ada orang baik di dunia ini, jika tidak menemukan jadilah anda salahsatunya.” Rasa-rasanya saya harus mengucapkan banyak terimakasih (Thx) buat channel Iera HDTV yang sudah mengupload video tentang World Cup 2014 dengan editingnya yang benar-benar ciamik dan sangat brilian.

Video Iera ini saya donlot bulan April yang lalu (berarti sudah 7 bulan ya.. udah gede dong kandungannya..ehh), 🙄 entah sudah berapa puluh kali saya menontonnya, lagi dan lagi. Sangat-sangat bagus dan keren karena memadukan sepakbola dengan konsep “life is a beautiful” disertai dengan ilustrasi musik yang bisa membuat anda berkaca-kaca karena ada keharuan didalamnya (edisi terlalu ngayal jadi pemain bintang..)

Saat SD dan SMP dulu sebenarnya saya sangat suka bermain sepakbola, dimana ada kawan yang mengajak bermain, biasanya saya langsung antusias menyambutnya. Kebetulan juga tanah lapang yang biasa dipakai untuk bermain sepakbola, lokasinya tak jauh dari rumah hanya sekitar 300 meter saja. Tak hanya di tanah lapang, di halaman sekolah pada saat jam istirahat (SMP), saya ikutan berbaur dengan kawan-kawan lainnya yang saat itu sedang asyik bermain dengan menggunakan ‘gawang’ kecil. Tak ayal karena selalu bersemangat dalam bermain, baju sekolah yang tak berkaos dalam itu pun selalu basah bersimbah keringat. Kesudahannya biasanya pas masuk kelas, suka ngipas-ngipas badan (kancing baju hanya menyisakan satu yang menutup tubuh sekedarnya dengan seragam sekolah), namun akhirnya tak jarang suka dimarahi juga oleh guru pada saat itu.

Momen yang paling “mengesankan” di lapangan hijau (buat saya iya, buat sang korban pasti mengenaskan), yakni saat saya pernah menendang bagian depan wajah dari pemain lawan (kebetulan dia jadi kiper). Situasinya sendiri saat kejadian itu adalah 50-50, bola masih bisa saya maksimalkan tentunya ke tiang gawang lawan, namun sialnya moncong kaki saya sempat mendarat juga di mulut kiper lawan, untung tak satu pun dari giginya yang rontok.

~~~~~~~

Buat siapa saja yang dulunya pernah bercita-cita menjadi pemain sepakbola atau pun yang sekarang sedang menggeluti profesinya sebagai pemain sepakbola, tentunya anda akan terhanyut dalam perasaan sentimental saat melihat video dari iera ini. Didalam video ini anda akan melihat tatapan kosong penuh kepedihan dari kiper Spanyol Iker Casillas yang gawangnya 2 kali dijebol oleh Arjen Robben yang bak psikopat di lapangan hijau. Bagaimana tidak? Tengoklah gol kedua Robben, Casillas dibuat merangkak-rangkak bagai anjing yang kehausan, namun Robben dengan sangat dinginnya mengelabui bek-bek ternama Spanyol macam Ramos dan Pedro hingga gol itu pun bersarang di jala lawannya.

Tak hanya Robben yang bersinar dalam Piala Dunia Brasil 2014, namun tengoklah salahsatu striker Belanda, Robbin van Persie yang bermain sangat gemilang dan salahsatu golnya sangat sangat indah, dimana umpan lambung dari kawannya berhasil dikonversi lewat heading yang sangat cantik yakni dengan melompat terbang laksana burung elang.

Melihat video World Cup 2014 dari Iera memang membuat kita sebagai penikmatnya tak mampu berkata-kata lagi. Wajarlah bila kemudian banyak komentar yang isinya seragam perihal apa yang telah ditontonnya tersebut. Sebagian besar para komentator sangat terkesan dengan videonya dan menyebutnya sebagai video yang luarbiasa. Saya pun tentunya sependapat dengan mereka.

Belanda meskipun selalu bermain cantik dan cemerlang disetiap perhelatan Piala Dunia, namun kerap dijauhi dewi fortuna saat pertandingan menjelang fase-fase akhir atau fase sistem gugur diberlakukan. Sementara seteru abadinya yang bertetangga dekat, yakni tim Panser Jerman justru kebalikannya. Ibarat diesel yang semakin lama semakin panas, maka Jerman pun seperti itu. Bermain terkadang kurang meyakinkan di fase-fase awal namun perlahan menunjukkan performa bagusnya pada fase knock-out (system gugur). Dan pastinya kita masih mengingat saat mana tim Jerman mampu menghancurkan tim tuan rumah Brasil dengan skor yang sangat fantastis 7-1. Inilah kekalahan terbesar dari negri yang terkenal dengan mengorbitkan talenta-talenta hebat para pesepakbola dunia.

Bagaimana dengan Argentina? Sttsss… Iera ini sepertinya fans berat Lionel Messi dan klub Barcelona. Tengoklah video-video di channelnya, dimana kebanyakan mengupload perihal kepiawaian Messi di lapangan hijau dan juga sepak terjang klubnya yakni Barca.
Bersinarnya Messi bersama klubnya Barcelona, sayangnya kurang berjalan seiring di level event antar negara. Ini berbeda dengan seniornya terdahulu, sang mega bintang Diego Armando Maradona yang bersinar baik di klubnya (Napoli) maupun di negaranya sendiri (berhasil membawa Argentina meraih titel juara Piala Dunia 1986).